Kunjungan Kerja DPRD Tanjung Jabung Timur
Tanggal 27 Agustus 2019 kantor balai arkeologi kembali mendapat kunjungan dari anggota dewan. Sebelumnya balai sudah menerima kunjungan dari DPRD Bangka Tengah dalam rangka penyusunan peraturan daerah dan sekarang balai mendapat kunjungan dari Tanjung Jabung Timur dalam rangka penyusunan rencana anggaran untuk tahun depan. Rencana anggaran ini diadakan untuk kegiatan penelitian dan konservasi terhadap tinggalan perahu kuno di Lambur.
Menanggapi adanya kegiatan penelitian oleh Universitas Indonesia dan Balai Penelitian dan Pengembangan Tanjabtim yang dilakukan di Situs Lambur maka pemerintah daerah Tanjung Jabung Timur berencana melalui pernyataan dari bupati akan berusaha untuk memiliki museum situs. Untuk tindak lanjut pelaksanaannya maka anggota dewan ini berusaha untuk besaran anggaran yang diperlukan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut. Anggota yang datang ke balai sebagian besar dari komisi tiga dan badan anggaran. Adapun nama-nama yang datang Antara lain, Markaban, SE, Suroto, SE, Jamil Akbar, SE, Nugraha Setiawan, SIP, Firmansyah Ayusda, S.Pd, Ariandi, Mahrup, H. Hamzah, SH, Drs. H. Mustakim, dan Joyo Kamin.
Untuk itu kepala balai Drs Budi Wiyana selaku narasumber utama dan ahli arkeologi maritim dan lahan basah memberikan saran berupa nama-nama arkeolog yang kompeten dalam bidang arkeologi maritim. Beliau juga memberikan saran dan kritik tentang pelaksanaan penelitian yang sedang berlangsung sekarang. Saran beliau untuk melakukan penelitian gabungan yang terdiri atas beberapa instansi dan perseorangan yang memiliki kemampuan untuk pelaksanaan penelitian maritim dan konservasi kayu.
Titet Fauzi Rachmawan


